Trading Jangka Panjang Dengan Ichimoku

Ichimoku Kinko Hyo merupakan salah satu indikator bawaan MT4 yang sanggup dipakai untuk trading jangka panjang. Penggunaan indikator Ichimoku ini sangat sederhana sebab kita hanya fokus pada persilangan garis merah (Tenkan Sen) dengan garis biru (Kijun Sen). Selain itu, kita sanggup melihat kondisi market secara menyeluruh dengan melihat pergerakan harga terhadap Awan (Kumo). Jika harga berada di atas Kumo, berarti pasar sedang bullish. Jika harga berada di bawah Kumo berarti harga sedang bearish. 

Sebelum kita memakai indikator Ichimoku, kita harus mengenal bagian-bagian dari indikator Ichimoku Kinko Hyo yaitu sebagai berikut:

1. Tenkan Sen (garis merah)

Tenkan Sen (garis merah) sama dengan Eksponential Moving Average periode 9

2. Kijun Sen (garis biru)

Kijun Sen (garis biru) sama dengan Eksponential Moving Average periode 26

3. Chikou Span (garis hijau)

Chikou Span (garis hijau) sama dengan pergerakan harga yang sedang terjadi (sama dengan      candlestick). Chikou Span disebut juga lagging lane.

4. Kumo (Awan)

• Kumo (Awan) sebagai membuktikan kalau harga berada di atas Kumo maka kondisi pasar sedang bullish. Jika harga berada di bawah Kumo maka kondisi pasar sedang bearish. Jika harga berkutat di dalam Kumo maka kondisi pasar sedang sideways (konsolidasi).
• Bagian atas Kumo berfungsi sebagai support, pecahan bawah Kumo berfungsi sebagai resistance. Jika harga sedang bearish maka harga berkutat di dalam Kumo. Jika melewati pecahan atas atau bawah Kumo berarti harga sedang breakout. 

Bagaimana cara trading dengan memakai Ichimoku Kinko Hyo?

ENTRY BUY

• Jika Tenkan Sen (garis merah) menyeberang Kijun Sen (garis biru) dari bawah ke atas berarti sinyal bullish. Kita buka posisi BUY.
• Kekuatan sinyal bullish makin besar lengan berkuasa kalau Chikou Span (garis hijau) berada di atas Kumo

ENTRY SELL

• Jika Tenkan Sen (garis merah) menyeberang Kijun Sen (garis biru) dari atas ke bawah berarti sinyal bearish. Kita buka posisi SELL.
• Kekuatan sinyal bearish makin besar lengan berkuasa kalau Chikou Span (garis hijau) berada di bawah Kumo

BREAKOUT

• Indikator Ichimoku juga sanggup dipakai untuk mengetahui kondisi pasar breakout. Fokus kita hanya pada pergerakan harga dikala berada di dalam Kumo.
• Jika harga berkutat di dalam Kumo lalu keluar sisi atas Kumo dan naik terus maka hal itu sebagai kondisi breakout naik.
• Jika harga berkutat di dalam Komo lalu keluar sisi bawah Kumo dan turun terus maka hal itu sebagai kondisi breakout turun.

Bagikan Artikel ini