Perang Dagang As-China Merupakan Peluang Yang Anggun Bagi Indonesia
JAKARTA (Reuters) - Perang perdagangan AS-China sanggup menyampaikan Indonesia peluang untuk menerima manfaat dari pergeseran rantai produksi global, kata Wapres Indonesia Jusuf Kalla, pada Selasa.
"Perang perdagangan sanggup menjadi peluang bagi Indonesia," kata Kalla pada hari Selasa dalam program prospek ekonomi di Jakarta. "Jika Vietnam sedang booming alasannya ialah relokasi investasi dari China, mengapa kita tidak bisa?"
Pernyataan tersebut muncul sesudah AS dan China memperpanjang pembicaraan perdagangan di Beijing pada hari kedua, hal ini bertolak belakang dengan komentar sebelumnya oleh pejabat senior Indonesia.
Mereka telah memperingatkan bahwa Indonesia sanggup dirugikan oleh perang dagang AS-China kalau indonesia menjadi daerah pembuangan bagi produk-produk murah China yang terkena tarif AS.
Para hebat menyampaikan bahwa saat negara-negara di Asia Tenggara mengambil untung dari perselisihan tersebut, Indonesia justru melemah dibandingkan dengan negara-negara tetangganya.
"Setiap limpahan positif pada alhasil sanggup dibatasi oleh tingkat produktivitas yang relatif rendah, serta kekurangan dalam infrastruktur," kata Nick Marro, seorang analis Cina di Economist Intelligence Unit di Hong Kong.
"Sampai rintangan itu diselesaikan, negara indoneisa akan menghadapi lebih banyak persaingan dari negara tetangga menyerupai Malaysia dan Vietnam, yang juga berusaha untuk menangkap pedoman investasi yang diarahkan."
sumber:investing.com Sumber http://hobiheboh.blogspot.com/
"Perang perdagangan sanggup menjadi peluang bagi Indonesia," kata Kalla pada hari Selasa dalam program prospek ekonomi di Jakarta. "Jika Vietnam sedang booming alasannya ialah relokasi investasi dari China, mengapa kita tidak bisa?"
Pernyataan tersebut muncul sesudah AS dan China memperpanjang pembicaraan perdagangan di Beijing pada hari kedua, hal ini bertolak belakang dengan komentar sebelumnya oleh pejabat senior Indonesia.
Mereka telah memperingatkan bahwa Indonesia sanggup dirugikan oleh perang dagang AS-China kalau indonesia menjadi daerah pembuangan bagi produk-produk murah China yang terkena tarif AS.
Para hebat menyampaikan bahwa saat negara-negara di Asia Tenggara mengambil untung dari perselisihan tersebut, Indonesia justru melemah dibandingkan dengan negara-negara tetangganya.
"Setiap limpahan positif pada alhasil sanggup dibatasi oleh tingkat produktivitas yang relatif rendah, serta kekurangan dalam infrastruktur," kata Nick Marro, seorang analis Cina di Economist Intelligence Unit di Hong Kong.
"Sampai rintangan itu diselesaikan, negara indoneisa akan menghadapi lebih banyak persaingan dari negara tetangga menyerupai Malaysia dan Vietnam, yang juga berusaha untuk menangkap pedoman investasi yang diarahkan."
sumber:investing.com Sumber http://hobiheboh.blogspot.com/